Efektifitas Vaksinasi Rotavirus Pentavalent Dan ASI Eksklusif Terhadap Pencegahan Diare pada Bayi Usia 6-24 Bulan di Rumah Sakit Kota Makassar

Authors

  • Nurul Arriza

Keywords:

balita, diare, rotavirus, pentavalent, asi ekslusif

Abstract

Latar belakang: Diare adalah penyakit gastroenteristis serta menjadi sebab kematian kedua tertinggi secara global
pada anak yang berumur < 5 tahun. Gastroenteritis pada balita salah satunya disebabkan oleh infeksi rotavirus berupa
diare yang berpotensi dehidrasi parah. Prevalensi diare pada balita di Indonesia terus meningkat tiap tahunnya. Kota
Makassar dengan kasus diare tertinggi kedua di Selawesi Selatan. WHO memiliki tujuh poin pedoman yang paling
efektif untuk mencegah diare pada anak, diantaranya pemberian vaksin rotavirus dan asi eksklusif. Tujuan : Untuk
mengetahui pengaruh vaksinasi rotavirus pentavalent dan ASI eksklusif terhadap pencegahan diare pada bayi 6-24
bulan di Kota Makassar. Metode : Menggunakan jenis penelitian observasional analitik desain penelitian case
control. Teknik sampling consecutive sampling dengan jumlah 92 balita berusia 6-24 bulan yang datang ke Rumah
Sakit Kota Makassar. Instrumen berupa kuesioner dianalisis menggunakan aplikasi SPSS memakai uji chi-square
dan regresi logistik. Hasil : Perilaku cuci tangan tidak ada hubungan signifikan terhadap kejadian diare (0,655).
Ketersediaan air minum tidak ada hubungan signifikan terhadap kejadian diare (0,802). Berdasarkan variabel
vaksinasi rotavirus pentavalent dan asi eklusif terdapat pengaruh yang signifikan dalam mencegah kejadian diare
(0,002 dan 0,004). Hasil analisa multivariat variabel vaksin rotavirus pentavalent dan asi eksklusif dalam uji regresi
logistik (p=0,012 dan 0,023) dan odds ratio sebesar 0,292 dan 0,444. Kesimpulan: Pemberian vaksin rotavirus
pentavalent mempunyai pengaruh terbesar terhadap kejadian diare dibandingkan asi eksklusif.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-10-02